HR. Ahmad : "Sebaik-baik manusia adalah orang yang panjang umurnya dan baik amalannya."
Alamat Akun
http://alfach.kotasantri.com
Bergabung
3 Februari 2009 pukul 13:00 WIB
Domisili
Ciputat - DKI Jakarta
Pekerjaan
IT Consultant
Alfach adalah 'nama' lain dari Achmad Fachrie atau dikenal sebagai Fachri. Nothing special with me, just try to be my self dan mencoba meraih ridhaNya. Saya hanya seseorang yang biasa saja yang ingin belajar dan berkembang, yang ingin bergerak dan berkontribusi.
http://alfach.com
alfachrie
alfcah02
alfachrie@gmail.com
Tulisan Achmad Lainnya
Yang Tidak Tertulis
7 Maret 2013 pukul 13:00 WIB
Ketika Bintang Tak Lagi Bercahaya
12 Oktober 2012 pukul 11:00 WIB
Waktu Tak Pernah Sama
14 September 2012 pukul 11:45 WIB
Tersembunyi
14 Agustus 2012 pukul 12:00 WIB
Ketika Cinta Bertasbih
31 Mei 2012 pukul 12:30 WIB
Pelangi
Pelangi » Percik

Selasa, 23 April 2013 pukul 21:00 WIB

Merangkak Kembali

Penulis : Achmad Fachrie

Merangkak dalam satu siklus kehidupan hanya terjadi sekali, yaitu ketika kita beranjak dewasa. Merangkak merupakan fase dimana ketiadaan kita untuk mampu berjalan dengan tegak. Merangkak merupakan keadaan ketika kaki belum mampu menopang dan menahan beban dengan seimbang. Merangkak adalah keadaan dimana kita terbata dalam berjalan.

Namun merangkak mungkin tidak hanya sekali terjadi. Atas setiap kita memulai hal yang baru. Di situlah kita merangkak kembali. Karena atas setiap hal yang baru, kita membutuhkan waktu untuk mempelajari, kita membutuhkan waktu untuk memahami, kita membutuhkan waktu untuk menyelami hingga menjadi bagian diri.

Merangkak kembali pun dapat terjadi ketika langkah terintangi lalu membuat kita terjatuh hingga terluka. Pada saat itu kita terjerembab tak mampu berjalan karena langkah yang terperih.

Karena langkah tak selamanya mulus, karena langkah tak harus selalu berlari cepat. Ada saat-saat dimana kita berhenti sejenak melangkah perlahan. Ada saat-saat dimana kita kembali ke titik awal atas keinginan kita.

Walau begitu, merangkak kembali bukan berarti memulai dari nol. Ada sebentuk pemahaman dan daya yang sudah kita temui dan menjadi bagian diri. Daya tersebutlah yang terhimpun menjadi kekuatan yang menggerakkan untuk tak berhenti.

Merangkak kembali bukanlah hal yang harus dikhawatirkan dan ditakutkan. Karena merangkak kembali berarti belajar sesuatu yang baru untuk menjadi bagian diri dan kelak kita mampu membuatnya berjalan dengan ringan bahkan berlari dengan cepat.

http://alfach.com

Suka

Dipersilahkan untuk menyebarkan tulisan ini dalam bentuk apa pun, asalkan tetap menjaga kode etik dengan mencantumkan Achmad Fachrie sebagai penulisnya dan KotaSantri.com sebagai sumbernya.

Widia | guru
Semailah hikmah dengan berpikir, tumbuhkan hikmah dengan menulis, dan petiklah hikmah dengan membaca. Semuanya bisa dilakukan di KotaSantri.com. Tampilannya keren, biru menyejukkan. I like it! Tulisannya sederhana, indah, dan sarat makna. Bisa nulis dan bisa baca juga. Semoga selalu memberikan manfaat bagi pengunjungnya.
KotaSantri.com © 2002 - 2024
Iklan  •  Jejaring  •  Kontak  •  Kru  •  Penulis  •  Profil  •  Sangkalan  •  Santri Peduli  •  Testimoni

Pemuatan Halaman dalam 0.0987 Detik

Tampilan Terbaik dengan Menggunakan Mozilla Firefox Versi 3.0.5 dan Resolusi 1024 x 768 Pixels