HR. Muslim : "Sesungguhnya Allah tidak melihat kepada sosokmu dan hartamu, tetapi Dia akan melihat kepada hatimu dan amalanmu."
|
![]() |
http://ellysayangallah.blogspot.com |
![]() |
http://facebook.com/Elly Shoong ZShaank |
![]() |
http://twitter.com/@ellysayangallah |
Oleh Elly Kartika Sari
Nantikan aku di Batas Waktu.
sesunging senyum mengantar langkah itu dengan pasti, langkah yang mengisyaratkan janji akan kembali. walau tak bisa memastikan akan terhenti pada saatnya.
''Karena Waktu tak bisa diterka mana akhirnya, aku tidak bisa memastikan''
begitu alibinya saat dipertanyakan ''sampai kapan aku menunggu''?
sekali lagi ia hanya tersenyum dalam segala pertanyaan itu..
mampukah kau bertahan dalam pengembaraanmu tentang semua perjalanan itu?
masih ingatkah kau disini aku menunggu jika ingatanmu telah dipenuhi tentang waktu mu?
apa yang bisa membuat aku terus menunggumu, dengan batas waktu yang kau sendiri tak tau dimana ujungnya?
bagaimana aku harus bertahan, jika kau tau disini pun aku juga sedang diuji?
apa?
Bagaimana?
sampaikapan?
yah semua pertanyaan itu ia jawab dengan senyuman.
senyuman, apa yang bisa dijawab oleh sebuah senyuman? kebahagiaan? ooh aku mengira kau sedang meremehkan waktu, dan menjanjikan tetang sesuatu yang tak pasti apa itu..
sudahlah beri saja aku kepastian untuk semua penantianmu,
menantikanmu di batas waktu, sebatas waktu yang mana aku harus menunggu?
''aku berdoa dikedalam hatiku,
kenapa di kedalaman, karena tersimpan harapan suci
yang harus ku jaga kesuciannya. itu kenapa aku memilih yang terdalam, namun bukan untuk dipendam
dan itu tak perlu penyaksianmu, karena Allah telah menyaksikannya
sungguh walau aku kelu, tuk mengungkapkan perasaanku, bahkan untuk memastikan semua itu.
namun jangan salahkan penantianmu akan diriku..'
dalam harapan itu, aku tak ingin memaksa kau menanti.
dalam perpisahan kita kali ini, aku hanya katakan nantikan aku di batas waktu
kalau memang kau memilih aku
tunggu sampai aku datang
namun kini belumlah saatnya
kita saling membalas cinta
maafkan aku yang mengecewakanmu
tak bisa aku ikat kau dengan janji yang mengangankanmu
tak bisa aku pastikan kapan akan menjemputmu
hanya kata itu yang bisa membawaku padamu
Nantikanku Di Batas waktu
hanya itu katanya..
dan aku masih terpaku menatapnya
Bagikan | Tweet |
|
--- 0 Komentar ---